Minggu, 11 Januari 2015

Tugas essay


Pentingnya motivasi orang tua dalam meningkatkan prestasi belajar siswa

Pendidikan dapat dimaknai sebagai usaha sadar dan terencana yang dilakukan manusia untuk mewujudkan proses pembelajaran yang efektif dan efisien dalam rangka menggali potensi diri agar memiliki kekuatan dalam pengendalian diri, kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang dibutuhkan masyarakat, bangsa, dan negara. Salah satu indikaktor yang dapat dijadikan acuan untuk mengukur pencapaian tujuan pendidikan adalah dengan prestasi belajar yang dicapai oleh siswa.
 Pencapaian prestasi belajar yang maksimal juga didukung oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut digolongkan menjadi dua golongan yaitu: (1)faktot internal, yang meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Faktor fisiologis seperti keadaan jasmani dan panca indera . seedangkan faktor psikologis, meliputi intelegensi, minat dan motivasi. (2) faktor ekstern, yang meliputi faktor sosial dan non sosial. Faktor sosial, seperti lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Adapun faktor non sosial, seperti lingkungan alam dan fisik yaitu keadaan rumah, ruang belajar, fasilitas belajar, buku-buku sumber dan lain sebagainya. (Mulyasa, 2004: 191-193)
Sedangkan menurut (Djaali, 2008: 100) faktor yang mempengaruhi pencapain hasil belajar berasal dari dalam diri manusia (internal), antara lain: kesehatan, intelegensi, minat, motivasi serta cara belajar dan faktor luar diri (eksternal), antara lain: keluarga, sekolah, masyarakat, dan lingkungan sekitar. 

Dari kedua pendapat diatas, maka secara garis besar ada dua faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa itu sendiri. faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar.
Pencapain prestasi yang tinggi tidak hanya diperoleh siswa dengan kerja keras yang maksimal, namun juga dapat diperoleh dengan adanya motivasi yang diberikan oleh guru maupun orang tua. Karena motivasi yang diberikan sangat mempengaruhi keadaan siswa untuk mendapatkan prestasi yang baik.
Motivasi merupakan daya penggerak atau pendorong untuk melakukan sesuatu pekerjaan. Disinilah orang tua berperan untuk meberikan motivasi kepada anak dalam belajar sehingga anak senang dan selalu ingin belajar agar memperoleh prestasi yang baik di Sekolah. Pemberian motivasi orang tua terhadap anaknya sangatlah penting untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Motivasi yang diberikan harus menumbuhkan sikap positif terhadap belajar, sehingga anak belajar tidak hanya termotivasi dari guru disekolah melainkan juga mendapatkan motivasi intern dari orang tuanya. Motivasi dari orang tua dapat mendukung untuk mencapai hasil belajar yang maksimal. Keaktifan orang tua dalam memperhatikan dan memberikan dorongan, memberikan teguran jika sang anak malas belajar, kepedulian tentang kesulitan belajar, memberikan bantuan atau membimbing dalam mengatasi kesulitan belajar, membatasi waktu bermain, serta mengingatkan waktu kepada anak untuk belajar dapat menjadi motivasi anak untuk meningkatkan prestasi belajarnya.
Namun banyak dari orang tua yang kurang peduli terhadap anaknya sehingga anak tidak memiliki kesemangatan untuk belajar dan hanya mengandalkan guru disekolah. Dan akhirnya ketika seorang anak menerima hasil dari belajar disekolah yang kurang memuaskan menjadikan orang tua tidak puas terhadap kualitas guru mengajar. Padahal dapat dilihat bahwasanya seorang anak sangat membutuhkan motivasi atau dorongan belajar dari orang tuanya untuk medapatkan hasil belajar yang maksimal.
Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya berhasil, oleh karena itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan orang tua agar dapat menjadikan anaknya berhasil dimasa depan. Pemberian dorongan motivasi dan perhatian dari orang tua sangat penting agar anak merasa tidak sendiri dalam menghadapi masalah-masalah yang muncul atau yang terjadi dalam proses belajar. Dengan demikian anak akan merasa nyaman dan senang ketika belajar.

Sumber:
Mulyasa, Implementasi kurikulum 2004 panduan pembelajaran KBK, 2004


Tidak ada komentar:

Posting Komentar